Persoalan pendidikan dan tenaga kependidikan akan jadi topik utama dalam kongres XXI PGRI dan juga seminar nasional.
Topik tersebut terkait dengan :
- Pemenuhan kekurangan guru, rekrutmen dan distribusi guru.
- Pembinaan pengembangan profesi dan karir.
- Peningkatan kompetensi guru, sertifikasidan perlindungan hukum.
- Pemenuhan kesejahteraan dan hak guru.
Persoalan guru TK, guru honorer, guru swasta, pengawas sekolah,kepala UPTD Pendidikan, akan dibahas khusus mengingat sangat banyak persoalan yang sedang dihadapi para guru.
PGRI IMBAU PARTISIPASI SEKOLAH
Untuk menyemarakkan perhelatan kongres PGRI, Ketua Umum PB PGRI, Sulistyo meminta agar sekolah dan instansi pendidikan memasang spanduk, baliho, dan juga banner pada saat menjelang hingga berlangsungnya acara tersebut pada 1-5 Juli 2013.
Hal ini juga sekaligus sebagai upaya dukungan moral terhadapa perjuangan guru.
SEMINAR KHUSUS KONGRES XXI PGRI
Untuk memberikan perlindungan hukum dan profesi akan diadakan seminarkhusus oleh lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum ( LBH ) PGRI. Pada waktu yang bersamaan , akan dimantapkan pelaksanaan dan penegakan kode etik melalui seminar oleh Dewan Kehormatan Guru Indonesia ( DKGI ) PGRI yang diketuai oleh Prof. Wardiman Joyonegoro, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Seminar tersebut juga akan membahas soal manajemen dan kepemimpinan sekolah, peningkatan kinerja pengawas sekolah dan implementasi kurikulum 2013.
Seminar ituakan berlangsung di gedung-gedung kompleks Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan serta kompleks Istora Senayan Jakarta.
Sumber : Suara PGRI tanggal 21 Juni 2013